Cara membuat Kapurung makanan khas Sulawesi Selatan
Kapurung adalah makanan yang berasal dari Palopo, Sulawesi Selatan. Makanan ini terkenal dan banyak di sukai dan cara penyajiannya pun cukup mudah, tapi bagi kawan-kawan yang tidak terbiasa makan Kapurung biasa tidak tertarik karena bentuknya seperti lendir dan kenyal. Bagi sahabat yang belum mencicipi, yuk kita belajar bersama membuatnya, enak kok rasannya, apalagi di sajikan pada siang hari.
Buat kalian yang tidak biasa mencoba Kapurung pasti merasa aneh dengan bentuknya. Tehnik memakannya juga menggunakan cara supaya lebih nikmat. Sangat lezat saat dinikmati masih panas atau hangat dan penambahan sambal menambah selera makan bertambah. Ada banyak bahan campuran seperti Sayur, Mangga, Udang, Ikan teri dan masih banyak lagi.
Kuliner ini selain masakan keluarga juga banyak dijual di warung makan. Harganya cukup terjangkau yaitu sekitar 10 ribu untuk satu porsi. Saat berkumpul dengan teman teman sudah tentu bisa membuatnya sendiri karena modal yang dibutuhkan juga tidak terlalu besar. Yang unik adalah saat membuat Bola bola Sagu. Penasaran bagaimana cara membuatnya, silahkan bunda lihat resep dibawah ini.
Cara membuat Kapurung makanan khas Sulawesi Selatan
Bahan-Bahan :
- Sagu asli dari pohonnya dan masih segar (kalau tidak menemukan sagu asli yang langsung dari pohonnya, bisa menggunakan sagu Tani yang dapat diperoleh di supermarket)
- Aneka sayuran (kangkung, jagung manis muda yang diserut, bunga pisang, yang diiris halus terong ungu yang dikupas dan dipotong2 1 cm, bayam,kacang panjang yang dipotong2 2 cm, daun pakis-kalau ada-)
- Tomat buah, dipotong kecil memanjang
- Mangga muda diserut
- Cabai merah diiris serong
- Ikan teri segar(teri mirong dlm bhs tegal) dapat juga diganti dengan ikan peda segar
- Udang
Bumbu :
- Kacang tanah goreng 4 sendok makan
- Garam
- Bawang putih
- Penyedap rasa/masako
- Cabai merah besar dipotong miring
- Asam patikalla (buah kecombrang yang digeprek) kalau tidak ketemu, saya biasa ganti dengan air asam jawa dan ditambah potongan tangkai bunga kecombrang yang masih lunak
- Merica bubuk secukupnya
- Sambal
- Tomat
- Cabe rawit merah
- Garam
- Gula putih ½ sendok teh
- Jeruk limau
- Semua bahan ditumbuk hingga halus, sedang jeruk limau hanya dipotong menjadi dua dan diperaskan airnya kedalam sambal
Cara Membuat Resep Kapurung :
- Rebus semua sayuran hingga lunak, tiriskan
- Buat kaldu ikan: Rebus ikan teri atau ikan peda sampai lunak, tambahkan satu sendok teh garam. Pisahkan ikan dan air rebusan(kaldu) ikannya
- Pisahkan duri ikan dan dagingnya, lalu daging ikan disuwir-suwir kasar dan dicampur kembali dengan kaldu Tumbuk kacang goreng, bawang putih, garam sampai halus Campurkan bumbu dalam kaldu ikan. Masukkan cabe merah besar yang diiris menyerong. Tambahkan penyedap rasa sesuai selera. Rebus kaldu yang berbumbu hingga mendidih
- Buat bola-bola sagu: Pastikan alat memasak bersih. Apabila menggunakan sagu segar yang dijual penduduk yang memakan sagu, pastikan sagunya benar-benar segar, bukan sagu yang sudah rusak, karena nanti hasilnya akan berwarna kemerah2an (lihat gambar dibawah), kalau mau aman sih pakai sagu tani yang terjamin kualitasnya
- Siapkan 1 gelas tepung sagu, larutkan dalam 2 gelas air
- Didihkan 2 gelas air dalam wajan
- Masukkan adonan sagu perlahan-lahan sambil diaduk terus hingga mengental
- Angkat
- Siapkan air matang dingin dalam baskom
- Selagi masih panas, ambil satu sendok makan sagu yang mengental, bentuk bulatan dengan bantuan sendok dan jatuhkan dalam air dingin
- Lakukan hingga seluruh adonan habis
- Tiriskan bola-bola sagu
Letakkan bola-bola sagu dalam mangkok, masukkan campuran sayuran rebus, siram dengan kaldu ikan. Hiasi diatasnya dengan irisan tomat, cacahan mangga dan udang rebus. Kapurung siap dihidangkan. Selamat menikmati kapurung makanan khas Palopo.
Itulah resep dan cara membuat Kapurung, makanan khas dari Palopo, Toraja dan Makassar. Silahkan bunda berkreasi sendiri supaya rasanya lebih nikmat. Jangan dinikmati jika sudah dingin karena sudah pasti rasanya berbeda. Semoga berhasil dan selamat mencoba bunda.
Comments
Post a Comment